LUWUK - Pemerintah Kabupaten Banggai menandai langkah penting pembangunan gedung tambahan DPRD dengan menggelar rapat persiapan pelaksanaan kontrak (Pre-Construction Meeting/PCM) di Hotel Santika Luwuk, Senin (28/7/2025). Rapat ini menjadi ajang koordinasi awal sebelum dimulainya pembangunan yang menelan anggaran Rp7,2 miliar.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banggai, I Dewa Supatriagama, menyebut proyek ini sebagai proyek strategis daerah yang memerlukan pengawasan ekstra. “Kami berharap penyedia jasa melaksanakan pekerjaan ini dengan penuh tanggung jawab dan menjaga kualitas,” ujarnya di hadapan peserta rapat.
Pekerjaan perluasan kantor wakil rakyat ini dipercayakan kepada PT Yeros Alam Harmoni. Dewa menambahkan, proyek tersebut merupakan bagian dari 21 proyek strategis yang tengah digenjot di bawah kepemimpinan Bupati Amirudin dan Wakil Bupati Furqanuddin Masulili. “Kami ingin memastikan seluruh proyek ini rampung dengan standar tinggi dan manfaat nyata bagi masyarakat,” imbuhnya.
Rapat PCM tak hanya dihadiri jajaran Dinas PUPR, tetapi juga menggandeng sejumlah pihak penting, di antaranya Ketua DPRD Banggai, Ketua Tim Probity Audit Inspektorat Daerah, dan Kepala Kejaksaan Negeri Banggai yang juga memimpin Tim Pengamanan Pembangunan Strategis Daerah (PPSD). Turut hadir pula perwakilan Askrindo Palu dan BPJS Ketenagakerjaan Luwuk yang memberikan masukan teknis dan jaminan ketenagakerjaan.
Usai sambutan pembuka, peserta rapat mengikuti pemaparan teknis dan administrasi oleh Ir. Putu Jati Arsana, Kepala Bidang Penataan Bangunan dan Infrastruktur Permukiman (PBIP). Sesi ini menyoroti rencana kerja rinci dan mekanisme pengawasan yang diharapkan mampu meminimalkan risiko keterlambatan dan menjaga kualitas konstruksi.
Dengan keterlibatan banyak pihak dan pengawalan ketat sejak tahap awal, proyek penambahan gedung DPRD Banggai diharapkan menjadi contoh pembangunan yang terukur, transparan, dan tepat waktu, sekaligus menjawab kebutuhan ruang kerja legislatif yang kian mendesak.